Telah berapa perempuan yang berhasil kau yakinkan
Untuk menghiasi mimpi-mimpimu.
Telah berapa perempuan,
Sebagaimana diriku yang selalu kau yakinkan untuk menguatkan hatimu
Beribu tanya kau lontarkan
Hingga hatiku kelu menjawabnya.
Mungkin cintamu takkan pernah sampai
Hingga usiamu yang kian senja.
Tetap saja seperti dulu
Selalu menyakinkan perempuan di setiap pandanganmu.
Betapa cintamu takkan pernah sampai
Walau kau kejar mimpi bersahabat dengan usiamu yang kian senja.
Ketahuilah,
Wahai pengembara cinta!
Bahwa selama ini kau hanya mencintai dirimu sendiri
Dalam diri mereka
Dan pada diriku.
Betapa kau hanya mencintai mimpi-mimpimu
Dan diriku tebusannya.
Wahai pengembara cinta!
Temukan dirimu dalam cinta.
Karena aku takkan kembali kesana.
Takkan aku kembali menziarahi cintamu
Kecuali kau labuhkan cintamu
Dan cintaku persujudan bagimu.
Ciputat, 31 Desember 2008



3 komentar:
bravo....(tepuk tangan neh)
bagus banget...
ini beneran hasil karya sendiri kah??
baguuuus, kena banget kata2nya
wah wah...hebat...kok bisa seh?!
semua yang saya tulis di sini, hasil dari pergulatan panjang antara keadaan2 yang ada di sekitar dg apa yg mampu saya ungkapkan akhirnya. gak mesti pengalaman pribadi, tapi kadang muncul dari cerita2 temen
Puisinya bgs. Mg mkn keasah bakatnya..
Posting Komentar