Di Tempat Berbeda

16/01/09 |

Mungkin kesunyian ini takkan terobati
Kesunyian yang kian mencekam penantian
Antara kau dan aku
Hanya bisa melempar senyum
Di tempat yang berbeda.


Gadisku..,
Ingatkah kau pada satu kenangan
Antara kau dan aku melempar senyum di tepi lautan
Kamu malu-malu, aku meragu
Sehingga tak lagi menyatu.
Ingatkan sayang..,
Betapa kesunyian demi kesunyian memenuhi mimpiku
Memenuhi mimpimu, mimpi kita berdua, sayang!
Sedang ruang gerak kita tak pernah sama.

Mungkin kesunyian adalah puisi hatiku
Puisi hatimu, puisi hati kita berdua, sayang!
Sebuah makna yang tak mampu kita terjemahkan tatkala kita terjaga
Kemudian kita bawa untuk menghiasi mimpiku
Mimpimu, mimpi kita berdua, sayang!


Mungkin kesunyian adalah puisi hati,
Sebuah irama yang mengabadikan perjalanan hidup kita berdua.
Sebuah perjalanan yang sunyi
Tatkala kita sunyi, puisi ini bernada sunyi,
Terucap sunyi dan terdengar sunyi.
Puisi tentang kesunyian
Dimana kita hanya bisa melempar senyum di tempat berbeda.

Rien Zumaroh
Ciputat, 15 Januari 2009

0 komentar: