Mengapa Kau Tidak Menahanku?

Tanpa lelah

Dan tiada akan pernah lelah

Atau mungkin aku sudah lelah,

Namun aku biarkan kelelahanku binasa demi pengorbananku.

Hingga aku tiada pernah lelah mengagumimu, yang tetap saja diam dan bungkam।

Kekagumanku padamu,

Yang selalu mengajakku menelusuri

Serupa pengembaraan,

Jejak pesonamu yang semakin renta dan aku tak berdaya

Namun keagungan jiwamu tetap seperti dulu

Memendam segenap rasa pada nuansa yang samar bagiku।

Aku heran;

Mengapa kau tidak menahanku

Tatkala aku berhasil memasuki ruang di hatimu

Aku heran;

Mengapa kau tidak menahan kekagumanku?

Kau penjarakan dalam-dalam di kesunyian hatimu।

Ajaklah kekagumanku;

Kemudian yakinkan

Bahwa jalan antara perpisahan dan menyatu

Telah kau pastikan dalam istikhorohmu.

Tapi mengapa kau tetap bungkam,

Sedikitpun tiada pernah berkata

Kau biarkan antara ada dan tiada.

Setelah sekian lama pengembaraan kekagumanku

Dan berkali-kali mengetuk pintu hatimu,

Tetap kau biarkan kekagumanku padamu antara ada dan tiada.

Inspirational Talk, 22 Februari 2009